Bengkulu Selatan, KawalNews.com – Pelaksana tugas Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi meminta kepada seluruh camat menguasai persoalan yang ada di wilayahnya masing-masing.
“Saya minta kepada seluruh camat agar paham dengan pemetaan wilayah. Turun ke desa-desa, jangan tunggu laporan atau kecolongan informasi penting di tengah masyarakat,” ujar Gusnan dalam acara Musrengbang kecamatan Ulu Manna, Rabu (13/02).
Langkah itu menurut Gusnan, adalah salah satu upaya untuk mengetahui kondisi mendasar yang ada di setiap desa. Persoalan yang kerap terjadi ialah banyak camat yang terkesan pasif atau menunggu laporan dari bawah sehingga banyak persoalan sosial masyarakat yang terkesampingkan.
“Contohnya saya pernah menemukan ada dalam satu desa terdapat 5 (lima) orang warga yang tergolek sakit, tidak ada upaya pengobatan dan mirisnya tidak pula memiliki kartu jaminan kesehatan dikarenakan tergolong warga kurang mampu,” katanya.
Selain itu, menurut Gusnan, era sekarang ini bukan lagi jamannya pemimpin yang harus terpaku di kantor menunggu laporan pemerintah desa. Camat diminta untuk sering mengunjungi warga desa atau pemerintah desa termasuk persoalan pengelolaan Dana Desa yang kerap bermasalah.
“Sudahlah, bukan jamannya lagi pemimpin itu petantang petenteng tunjuk sana tunjuk sini memerintah seenaknya saja. Turun, temui dan cari tahu kondisi wilayah. Saya juga sering kok turun langsung, tidak usah segan,” pungkas Gusnan.