Kawalnews.com – Gubernur Rohidin Mersyah membuka kegiatan diseminasi informasi melalui kampanye stop narkoba yang digelar BNNP Bengkulu dalam rangka memperingati hari anti narkotika internasional di Grage Hotel (31/7/2019).
Mengingat maraknya peredaran narkoba, guna melindungi generasi penerus bangsa dalam sambutannya gubernur meminta aparat penegak hukum melakukan tembak ditempat bagi pengedar narkoba atau setidaknya dijatuhi hukuman mati sebagai shock terapi dan memutus rantai peredaran narkoba.
Pada acara ini juga dilakukan deklarasi anti narkoba Provinsi Bengkulu yang dipimpin Gubernur Rohidin Mersyah dan diikuti seluruh peserta. Deklarasi ini menyatakan perang terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba serta berkomitmen mendukung aparat penegak hukum dalam upaya pemberantasan narkoba.
(rsk/adv/ambo)