KawalNews.com – Dalam rangka meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia penanggulangan dan pemulihan insiden keamanan siber di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Bengkulu melalui seksi Tata Kelola Persandian melaksanakan kegiatan Workshop Basic Respon Insiden Siber di Hotel Raffles Pantai Panjang Bengkulu, Rabu (20/11).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Kominfotik dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Penyelenggaraan e-Government, Indra Venni, S.Kom, M.Si serta diikuti 60 peserta terdiri dari pejabat yang membidangi persandian pada Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu serta SDM tenaga IT dan Sandiman dari Dinas Kominfo Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu.
Adapun penyampaian materi oleh narasumber, yang berjudul “Pengenalan/Basic Respon Insiden Siber, disampaikan oleh Sandiman Muda Sub Direktorat PPPDW I Badan Siber dan Sandi Negara, Agus Indramawan, S.ST memaparkan bahwa keamanan siber telah menjadi isu prioritas seluruh negara di dunia semenjak teknologi informasi dan komunikasi dimanfaatkan dalam berbagai aspek kehidupan, baik dalam aspek sosial, ekonomi, hukum, organisasi, kesehatan, pendidikan, budaya, pemerintahan, keamanan, pertahanan, dan lain sebagainya.
Berbanding lurus dengan tingginya tingkat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi tersebut, tingkat risiko dan ancaman penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi juga semakin tinggi dan semakin kompleks.
Karena keamanan siber merupakan gangguan terhadap suatu sistem atau jaringan elektronik yang memberikan dampak merugikan terhadap sistem dan jaringan serta pengguna sistem elektronik.
Dalam rangkaian kegiatan ini narasumber menyampaikan dasar-dasar pengenalan, cara memonitoring dan menganalisa terkait penanganan insiden siber. Diharapkan ketika nanti ada insiden siber, bisa menganalisa dan memonitor websitenya apakah ada serangan-serangan siber yang berbahaya.