Kawalnews.com – Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Indonesia (PB PMII) menggelar acara Opening Ceremony Peringatan Hari Lahir Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ke 62 Tahun di Perpustakaan Nasional Repubik Indonesia, Kamis 31 Maret 2022.
Gelaran acara tersebut di sambut langsung oleh Hasnu Ibrahim selaku ketua panitia yang disaksikan langsung oleh Duta Besar Rusia untuk Indonesia H.E Lyudmila Vorobieva, serta buka langsung oleh Panji Sukma Nugraha selaku Bendahara umum PB PMII.
Dalam sambutannya Hasnu mengatakan dalam rangkaian harlah PMII akan berpijak pada tiga landasan ekosistem lingkungan hidup, ekosistem politik, ekosistem ekonomi.
“Secara sederhana Harlah PMII ke 62 berpijak pada ekosistem lingkungan bidup, ekosistem politik, ekosistem ekonomi,” ungkapnya.
Ia pun menyampaikan bahwa dengan landasan tema besar organisasi yakni Transformasi Organisasi, Maju, dan Mendunia. Maka dari itu harlah ke 62 ini mengusung tema Transformasi Gerakan, Merawat Peradaban.
“PMII dibawah kepemimpinan Abdullah Syukri dengan mengusung tema besar Transformasi Organisasi, Maju, dan Mendunia. Maka kemudian, berangkat dari tiga pijakan itu Harlah ke 62 mengusung tema Transformasi Gerakan, Merawat Peradaban,” katanya.
Lebih lanjut lagi, Hasnu juga menambahkan jika harlah ke 62 menjadi bahan reflektif organisasi dan mengatur stratak PMII kedepan.
“Pada harlah ke 62 tahun ini menjadi bahan reflektif bagi organisasi PMII, selain itu menempatkan bagaimana stratak PMII kedepan,” ungkapnya.
Sementara dalam sambutan Duta Besar Rusia, Lyudmila Vorobieva mengatakan, jika Rusia menjadi salah satu negara yang mempunyai banyak warga muslim dan hidup berdampingan.
“Di Russia juga banyak warga Muslim seperti Indonesia dan hidup berdampingan satu sama lain,” katanya.
Lyudmila Vorobieva pun juga menyampaikan bahwa pemerintahan Rusia juga menawarkan banyak beasiswa untuk mahasiwa dalam kampanye tidak saling mendominasi dan sama – sama setara.
“Russia menawarkan beasiswa sebanyak 261 per tahun, sekarang ada 700 mahasiswa yg belajar di Russia. Bicara tentang dominasi barat dan kampanye bahwa semua negara itu setara, tidak ada yang mendominasi secara kebijakan, ekonomi,” imbuhnya.
Selain itu merespon konflik yang terjadi antara rusia dan ukraina pada dasarnya dua negar itu saudara dan serangan bersenjata itu menargetkan militer.
“Dalam konflik Russia-Ukraina, pada dasarnya mereka adalah saudara. Russia tidak melakukan serangan pada sipil tetapi menargetkan pada pangkalan militer, Hubungan Indonesia-Russia baik dan semoga akan tetap baik,”.
Selanjutnya, Panji Sukma Nugraha selaku bendahara umum PB PMII kemudian membuka harlah PMII yang ke 62 tahun.
“Saya mewakili ketua umum untuk membuka harlah pmii ke 62 tahun ini dan hadir dalam mensuport juga mensukseskan rangkain kegiatan harlah kedepan,” pungkasnya.