Kaur – Massa Unjuk Rasa (Unras) di PT Dinamika Selaras Jaya (DSJ) berakhir damai dan berjalan tertib, Kamis (17/3/2023) pukul 14.00 WIB diarea divisi IV PT DSJ.
Perwakilan massa Unras sedikitnya 50-an orang yang semuanya berasal dari Kecamatan Kedurang Kabupaten Kaur ini menyampaikan tuntutannya.
Aksi Unras ini sempat diwarnai adu mulut. Untuk menenangkan massa Unras, Kapolres Kaur Polda Bnegkulu AKBP Eko Budiman, S. IK, M. IK, M. Si langsung pimpin negosiasi.
Teriakan keras Kapolres memecah suasana untuk meredam massa yang saling bersahutan bicara.
Mendengar suara teriakan Kapolres ini, massa pun tertunduk diam dan memberi ruang kepada Koordinator Lapangan (Korlap) bicara. Sementara massa lainnya hanya diam mendengarkan kedua pihak yang dinegosiator oleh Kapolres.
Setelah masing-masing pihak menyampaikan penjelasan masing-masing, akhirnya massa menerima dan mengerti serta tidak memaksakan kehendaknya.
Massa yang semula bermaksud mendirikan camp dilokasi kebun PT DSJ akhirnya mengurungkan niatnya dan memilih pulang ke rumah masing-masing.
Massa melalui Korlap menyatakan akan membuat laporan polisi terkait adanya dugaan penipuan oleh mantan karyawan PT DSJ yang menjanjikan plasma kepada mereka.
Kapolres Kaur, AKBP Eko Budiman, S. IK, M. IK, M. Si mengatakan, pengamanan aksi Unras dari masyarakat Kecamatan Kedurang sudah diperoleh titik temu. Semua berjalan lancar dan tertib tidak ada tindakan yang merusak suasana.
“Alhamdulillah, semua berjalan tertib, masyarakat akan melaporkan adanya dugaan penipuan oleh oknum karyawan PT DSJ yang sudah berhenti bekerja. Polres Kaur siap menerima laporan warga dan akan ditindaklanjuti sesuai proses hukum yang berlaku,” ujar Kapolres.