Bengkulu Selatan – Polsek Pino Raya Polres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu melalui Bhabinkamtibmas bergerak cepat dalam mencegah terjadinya tawuran antar pelajar dengan melakukan problem solving antara pelajar SMAN 09 dengan SMKN2 Bengkulu Selatan, Sabtu (06/05/2023) malam.
Problem solving ini dilakukan lantaran terjadi keributan antara pelajar Hkl (18) dari SMAN 9 Bengkulu Selatan dan kawan-kawannya dengan Hrm (18) pelajar SMKN 2 Bengkulu Selatan dan kawan-kawannya.
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir melalui Kasi Humas AKP Sarmadi menjelaskan, kejadian bermula ketika sekitar 19 pelajar SMK 02 BS merayakan kelulusan bersama-sama di Muara Maras Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma, pada Sabtu (6/5/2023) siang. Kemudian, mereka bertemu dengan 4 pelajar SMAN 9 BS yang juga merayakan kelulusan. Antara kedua kelompok ini terlibat cekcok yang berujung penghadangan didepan gerbang SMKN 2 BS di Desa Selali Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan.
Lantaran kalah jumlah, pelajar SMAN 9 memilih menyelamatkan diri.
“Untuk mencegah tawuran yang lebih luas, maka Polsek Pino melakukan Pulbaket dan memanggil kedua belah pihak kemudian dilakukan mediasi. Dari hasil mediasi, kedua belah pihak sepakat berdamai secara kekeluargaan, pihak pertama dan pihak kedua sepakat tidak mengulangi lagi perbuatannya dan apabila mengulangi lagi maka akan diproses kejalur hukum,” jelas Kasi Humas.
Lanjutnya, dalam mediasi itu juga dihadiri oleh para wali murid, kepala desa dan kedua belah pihak yang bertikai, yakni pelajar SMKN 2 BS dan SMAN 9 BS.
“Permasalahan kesalahpahaman antar pelajar ini telah dapat kita selesaikan melalui problem solving berkat kerjasama seluruh dewan guru , para kades dan masyarakat,” ucapnya.
“Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa dan kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah dengan cepat menyampaikan informasi tersebut dan adanya informasi yang diberikan oleh masyarakat Polsek Pino Raya dapat bergerak cepat mengatasi permasalahan tersebut sehingga tidak berlanjut, kita lakukan mediasi dengan masing-masing pihak dan akhirnya telah bersepakat untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan,” tambah Kapolsek Pino Raya Iptu Agus Apriwinata.