Malang – Lima mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) kembali menorehkan prestasi ditingkat internasional. Pasalnya, kelima mahasiswa tersebut yakni Vita Febria Mutia Zein, Hudri Ahmad Hudori, Mariska Nur Hanifah, Siti Danila Hanipa dan Fitria Auldri Desiana berhasil meloloskan hasil penelitiannya untuk dipresentasikan dalam International Accounting Students Conference yang diselenggarakan oleh Universitas Merdeka (UNMER) Malang dan Asosiasi Dosen Akuntansi Indonesia (ADAI) di Kota Malang.
Vita Febria Mutia Zein berkolaborasi dengan Habsyah Fitri Ariyani dosen UNUSIA dan Dr. Indra Pahala Dosen Universitas Negeri Jakarta meneliti “The Traditional Cultural Sundanese Values as a Resource for Reinforcing The Ethical Code of Accountants (Angklung)”.
“Saya mengungkapkan nilai-nilai etika dalam proses pembuatan angklung sebagai alternatif dalam penguatan kode etik akuntan, ini adalah salah satu pendekatan baru dalam upaya peningkatan kepatuhan terhadap etika profesi akuntan” terang Vita Minggu (23/07/23).
Kedua, Hudri Ahmad Hudori Kolaborasi bersama Muhammad Aras Prabowo Dosen UNUSIA dan Imam Hidayat Dosen Universitas Muhammadiyah Tangerang memaparkan “Implementation of Sundanese Cultural Values in Building Ethical Awareness of Accountants: A Literature Review”.
“Metodelogi yang saya gunakan dalam penelitian tersebut adalah literatur review untuk merumuskan nilai-nilai budaya Sunda dalam implementasi penguatan kode etik akuntan,” beber Hudri.
Selanjutnya, karya berjudul “Internalization of Minangkabau Local Wisdom Values to the Accountant Code of Ethics” ditulis oleh Mariska Nur Hanifah dengan Muhammad Aras Prabowo dan Windu Mulyasari Dosen Program Doktor Ilmu Akuntansi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang.
“Saya berhasil merumuskan bangunan etika akuntan perspektif nilai budaya Minangkabau, harapannya bahwa etika akuntan berbasis budaya Minangkabau mampu meningkatkan nilai-nilai etis akuntan, khususnya yang berlatarbelakang Suku Minangkabau” tegas Mariska.
Keempat, karya Siti Danila Hanipa dan Muhammad Aras Prabowo serta Rismawati Dosen Universitas Muhammadiyah Palopo yang berjudul “Integrating Javanese Cultural Values in the Ethics and Code of Ethics of Public Accountants to Strengthen Professionalism”.
Siti mengungkapkan integrasi nilai-nilai budaya Jawa dalam penguatan profesionalisme seorang akuntan.
Kelima, “Strengthening the Accountant’s Code of Ethics in Islamic Religious Religiosity” yang ditulis oleh Fitria Auldri Desiana bersama Lusiana Putri Ahmadi Dosen UNUSIA dengan Dr. Darwis Lannai Dosen Universitas Muslim Indonesia, Makassar yang memadukan konsep ke-Islam-an dan religiusitas dalam penguatan kode etik akuntan.
“Kelima jurnal tersebut dipresentasikan di hadapan tiga reviewer yang memiliki keahlian dibidang tersebut, dan mendapatkan apresiasi atas keunikan penelitian yang digagas oleh mahasiswa kami” terang Muhammad Aras Prabowo Ketua Program Studi Akuntansi UNUSIA yang mendampingi kelima mahasiswa di Universitas Merdeka Malang.
“Kami tentu bangga atas presentasi yang ditorehkan kelima mahasiswa akuntansi tersebut, pasalnya mereka ini baru semester dua tapi telah mampu menghasilkan karya ditingkat internasional,” apresiasi Taufik Hidayadi Dekan FEB UNUSIA.
Konferensi tersebut diikuti hampir 300 peserta dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia, baik dari jenjang S1, S2 hingga S3 beserta dari kalangan dosen. Kegiatan konferensi berlangsung selama dua hari mulai 22-23 Juli 2023.