Rejang Lebong – Polres Rejang Lebong Polda Bengkulu, menggelar pertemuan mediasi antara orang tua siswa terkait insiden pengeroyokan yang melibatkan siswa SMP N 03 Rejang Lebong (RL), pada hari Senin (02/09/2023) kemarin.
Pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Curup IPTU Singgih W, S.H., serta dihadiri oleh sejumlah tokoh pendidikan dan pihak terkait termasuk kepala sekolah SMP N RL Arni Weli, S.Pd, Anggota DPRD, perwakilan KPAI, ketua PGRI, ketua komite serta orang tua korban.
Dalam hasil pertemuan tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten Rejang Lebong menyampaikan kekecewaannya terhadap insiden pengeroyokan yang terjadi dan insiden ini telah mencoreng dunia pendidikan.
Dalam hal ini penting nya meningkatkan pengawasan serta melakukan razia terhadap siswa terkait penggunaan HP atau barang terlarang lainnya, untuk mencegah kenakalan siswa di masa depan.
“Dari mediasi ini, belum adanya kesepakatan damai dan orang tua siswa korban tetap akan mengejar permasalahan ini melalui proses hukum,” terang Kasi Humas Polres Rejang Lebong Polda Bengkulu IPTU Sinar Simanjuntak.
Untuk saat ini, “Proses penyidikan masih akan berlanjut dan pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan terhadap para saksi yang terlibat,” pungkasnya.