Kawalnews.com – Bangsa yang kokoh, bersatu padu dan memiliki jati diri yang kuat,pasti mampu menjadi bangsa yang adil, makmur dan sejahtera. Ucap Ketua IPNU Bengkulu, Nurul Hidayah dalam sambutannya pada acara sarasehan kebangsaan bertempat di Ponpes Roudlotur Rosmani Kota Bengkulu (28/10/2023) dengan tema “Jihad Santri Jayakan Negeri, Peran Santri Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan NKRI Dalam Mendukung Pemilu 2024 Yang Aman dan Damai”.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus PWNU Bengkulu, IPNU Bengkulu, Santri Kota Bengkulu dan narasumber sebagai pemateri.
Pada pembukaan sarasehan kebangsaan, Perwakilan PWNU Bengkulu mengatakan memperkuat persatuan dan menggalakan semangat kebangsaan,tentu akan memperteguh eksistensi NKRI scara utuh dan kompak. Hal itu tentu tidak saja menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang sejahtera,akan tetapi juga menjadi bangsa yang disegani dan diperhitungkan dalam percaturan internasional.
Namun,kita begitu prihatin melihat potensi perpecahan komponen bangsa Indonesia yang terjadi saat ini, seperti politik identitas, isu Sara yang membuat seseorang atau kelompok menyerang kelompok lainnya kecenderungan kontestasi untuk mencari benang bukan mencari yang terbaik. Sikap yang lebih cenderung individualistik daripada kebersamaan, radikalisme, adu Domba dan maraknya berita-berita hoax yang akhir-akhir ini menjadi semakin merajalela. Untuk menyikapi situasi yang demikian ,maka diperlukan sebuah gerakan bersama untuk lebih mengedepankan dialog, menjunjung tinggi kebersamaan dan menghargai kebhinekaan dalam bingkai NKRI.
Inilah salah satu yang melatarbelakangi diselenggarakannya kegiatan sarasehan kebangsaan ini, sebagai wadah untuk saling mengkomunikasikan ,memusyawarahkan sekaligus mencari solusi atas situasi dan kondisi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
Yang terpenting adalah semangat persatuan, toleransi dan kerukunan antar umat beragama guna mengantisipasi terjadinya perpecahan.
Selain itu dalam penyampaian materi Sarasehan kebangsaan oleh Sdr. Amirul Mukminin dengan tema “Wawasan Kebangsaan” menjelaskan Apa Tujuan Wawasan kebangsaan bagi bangsa?
Konsep kebangsaan Indonesia bertujuan membangun dan mengembangkan persatuan dan kesatuan.
Wawasan kebangsaan merupakan pandangan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia mengenai identitas dan tanah airnya, dengan prinsip utama persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat, “ujarnya Amirul”.
Wawasan kebangsaan diperlukan untuk mengantisipasi munculnya degradasi rasa bangga sebagai bangsa Indonesia dan hilangnya keteladanan para pemimpin bangsa.
Empat pilar kebangsaan memberikan pembelajaran lebih mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, guna meningkatkan kesadaran kita tentang kehidupan berbangsa dan bernegara bersama masyarakat.