Bengkulu Utara – Personel Polsek Air Besi melakukan upaya proaktif dalam menjaga stabilitas ekonomi masyarakat dengan memantau harga bahan pokok di Pasar Tradisional Desa Lubuk Tanjung Kecamatan Air Napal Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (03/01/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa harga-harga bahan pokok tetap dalam keadaan Stabil.
Dalam Kegiatan ini, Personel Polsek Air Besi bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk memeriksa harga-harga berbagai komoditas yang penting dalam kehidupan sehari-hari, seperti beras, gula, minyak goreng, telur, dan sayuran. Mereka mencatat dengan seksama setiap perubahan harga dan mengidentifikasi potensi lonjakan harga yang dapat mempengaruhi kondisi ekonomi masyarakat.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP Andy Pramudya Wardhana, S.I.K., MM., melalui Kapolsek Air Besi IPTU Joko Susanto, S.H., mengatakan bahwa Peran Personel Polri tidak hanya menjaga stabilitas Keamanan wilayahnya saja akan tetapi Permasalahan Ekonomi terhadap bahan-bahan Pokok akan menjadi Prioritas.
Kapolsek Air Besi IPTU Joko Susanto, S.H., juga menyatakan pentingnya langkah ini. “Kami ingin memastikan bahwa warga Desa Lubuk Tanjung dapat mengakses bahan-bahan pokok dengan harga yang wajar. Jika ada lonjakan harga yang tidak wajar, kami akan segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah tersebut,” ujarnya.
Selain itu, Polsek Air Besi juga melakukan sosialisasi kepada pedagang dan konsumen tentang pentingnya mengikuti aturan harga yang berlaku. Mereka juga mengingatkan agar pedagang menjaga kualitas produk yang dijual kepada masyarakat.
Kegiatan monitoring harga ini adalah bagian dari komitmen Polsek Air Besi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menjaga stabilitas sosial ekonomi di wilayah mereka. Polsek Air Besi akan terus berkolaborasi dengan pihak terkait untuk memastikan kehidupan masyarakat tetap sejahtera dan stabil.
Selain melakukan pemantauan harga pangan Personel Polsek Air Besi Juga menghimbau masyarakat untuk hati-hati dan waspada saat beraktivitas di pasar, terutama dalam bertransaksi dan dalam membawa barang yang berharga serta waspada saat melakukan transaksi keuangan, terkhusus antisipasi peredaran uang palsu.