Menghadapi Pilkada 2024, Polda Bengkulu Bersama Orang Muda Katholik Rejang Lebong Tolak Hoax, Ujaran Kebencian dan Isu Sara

by redaksi redaksi
0 comment

Kawalnews.com – Polda Bengkulu pada Minggu 25 Mei 2024, melaksanakan Penggalangan Intelijen Perorangan bertempat di Gereja Katholik Santo Yohanes Pembaptis di Desa Sumber Rejo Transad Kec. Bermani Ulu Raya Kab. Rejang Lebong.

Polda Bengkulu mengajak semua elemen masyarakat dan khususnya kepada salah satu Tokoh Pemuda berpengaruh di Kab. Rejang Lebong yaitu Ketua Orang Muda Katholik (OMK) Stasi Gereja Katholik Santo Yohanes Pembaptis Transad, ‘Paulus Sudiono’ agar selalu menjaga dan menciptakan Kamtibmas yang aman dan kondusif, dalam rangka Pilkada Serentak Tahun 2024 khususnya di wilayah Kab. Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Sementara itu, Paulus Sudiono selaku Ketua OMK Stasi Gereja Katholik Santo Yohanes Pembaptis Transad Kab. Rejang Lebong menyampaikan bahwa di era digitalisasi saat ini perkembangan teknologi khususnya penggunaan Jaringan Internet telah menjadi kebutuhan pokok bagi sebagian besar masyarakat, dimana penggunaan Handphone pintar sangat melekat erat dengan kehidupan sehari – hari, karena mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi dari semua bidang yang dibutuhkan.

Polda Bengkulu saat memberikan bantuan kepada Ketua Orang Muda Katholik (OMK)

“Menjelang Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024, Handphone pintar/jaringan Internet tidak hanya memberikan dampak yang positif di masyarakat, tapi juga memiliki sisi negatif, hal ini yang harus menjadi perhatian kita bersama, karena sangat rawan dimanfaatkan baik oleh oknum individu maupun kelompok untuk kepentingan tertentu dengan menyebarkan Berita Hoaks, Ujaran Kebencian dan Isu SARA,”ujarnya.

Paulus Sudiono juga menghimbau agar seluruh element masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat Rejang Lebong untuk menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Pilkada Serentak Tahun 2024 di wilayah Kab. Rejang Lebong.

“Saya menghimbau agar lebih bijak dalam menanggapi berbagai informasi – informasi yang tersebar di Media, baik Media Cetak maupun Media Sosial, ini sebagai upaya menjaga serta menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif,”tuturnya. (Adv)

You may also like

Leave a Comment