Jakarta -Program Studi (Prodi) Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) terus mengembangkan kerjasama dengan berbagai stakeholder. Salah satunya berkolaborasi dengan organisasi-organisasi yang terafiliasi oleh Nahdlatul Ulama (NU). “Baru-baru ini kami kerjasama dibidang pendidikan dan pengajaran dengan praktisi Akuntansi dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pare-Pare”, ungkap Aras.
PMII adalah organisasi kemahasiswaan yang terafiliasi dengan NU.PMII memiliki sedikitnya 25 Pengurus Koordinator Cabang (PKC) tingkat provinsi, 231 Pengurus Cabang (PC) tingkat kabupaten/kota, 1664 Pengurus Komisariat (PK) tingkat PT dan 5115 Pengurus Rayon (PR) tingkat Fakultas di Perguruan Tinggi. Ini menandakan kekayaan intelektual di PMII, jelas Aras.
“Yang kita gandeng dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah praktisi Akuntansi dari PMII Pare-Pare Sulawesi Selatan. Dia Ismayanti, S.Tr.Ak., M.Ak., Ak, yang menempuh Pendidikan Tinggi jurusan akuntansi di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare (S1) dan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar (S2)” terang Aras.
Ismayanti dalam program MBKM akan mengampuh matakuliah Etika Profesi Akuntans pada mahasiswa semester 2 dan Akuntansi Pemerintahan semester 4. “Pada program MBKM dengan Akuntansi UNUSIA akan menjelaskan Etika dalam Audit. Seperti kita ketahui, bahwa profesi akuntan, termasuk auditor atau akuntan publik memiliki kode etik sebagai pedoman dalam menjalankan tanggung jawab profesi”, terang Ismayanti. 29/05/2024.
Selain itu, saya juga mengajarkan Akuntansi Pemerintahan, meterinya Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). “SAP adalah standar yang digunakan oleh akuntan sektor publik dalam menyusun laporan keuangan. Pendoman dalam siklus anggaran, mulai dari perencanaan-ratifikasi anggaran-pelaksanaan-monitoring dan evaluasi-realisasi anggaran harus menggunakan SAP”, jelas Ismayanti.
“Saya sangat bersyukur dan terharu, PMII Pare-Pare bisa berkolaborasi dengan Prodi Akuntansi UNUSIA dan mendapatkan kesempatan untuk sharing dengan mahasiswa UNUSIA dalam program MBKM”, tutup Ismayanti.
Perkuliahan dilaksankan melalui zoom meeting pada hari rabu, 29 Mei 2024. Matakuliah Etika Akuntan Profesional san Akuntansi Pemerintahan diikuti masing-masing 20 mahasiswa dari semester dua dan empat.