Kawalnews.com~ Ratusan Warga Desa Talang Rasau Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara datangi kediaman Kepala Desa. Kedatangan warga ini merupakan bentuk aksi protes atas penyaluran Bantuan Sosial Tunai yang dinilai pilih kasih.
Informasi yang berhasil dihimpun media ini,Aksi sempat Memanas, Warga menuding ada permainan data penerima. Bahkan, berdasarkan Keterangan salah satu warga, penerima Bantuan Sosial Tunai dari Kementerian ini mayoritas masyarakat kelas menengah keatas. Sedangkan, warga miskin tidak mendapatkan bantuan sebesar 600 ribu rupiah tersebut.
“Sebenarnya kriteria sasaran penerima ini seperti apa?Seharusnya pemerintah desa berada di posisi yang tepat, agar bantuan itu tepat sasaran,” Cetus salah satu warga tepat didepan pintu masuk rumah sang Kepala Desa. Minggu,17 Mei 2020.
Sementara itu, Kepala Desa Talang Rasau Helmundi, Menegaskan bahwa pihaknya telah berupaya agar setiap warga menerima bantuan tersebut. Verifikasi data calon penerima sudah dilakukan, Meskipun tetap harus berdasarkan porsi kondisi warganya.
“Kami pihak desa tentu tak bisa berbuat banyak. Kami sifatnya berupaya melalui pendataan. Soal siapa menerima, itu kewenangan pusat. Terkecuali bantuan dari dana desa dan itupun melalui proses musyawarah,” kata Kades.
Kapolsek Lais, Iptu Yenni Puspita, Meminta massa untuk menahan diri. Pihaknya pun meminta perwakilan warga untuk mengikuti mediasi, guna mendapatkan titik temu.
“Akan kita gelar mediasi. Kurang lebih 11 orang warga akan kita datangkan. Dalam mediasi tersebut, kita pun akan menjelaskan skema dan mekanisme penyaluran bansos. Tujuannya agar pemerintah desa, khususnya kepala desa tidak kembali menjadi sasaran protes,” jelas Kapolsek Lais, Iptu Yenni Puspita. (Ca/AMBO)