Bengkulu Selatan, – Kamis (13/07/23) Kapolsek Kedurang Ipda Erik. F, S.H, menghadiri pembukaan dan meninjau langsung pelaksanaan ujian dan seleksi penjaringan calon perangkat Desa Penindaian Kecamatan Kedurang Ilir Kabupaten Bengkulu Selatan, Rabu (12/07/2023).
Kegiatan yang dihadiri Camat Kedurang Ilir Hendri Fahrizal, S.E., M.Ak, Danpos Babinsa Wilayah Kedurang Ilir Serka Tedy, Serda Wiliam, Sekcam Kdi
Achmad Darwinto, S.Sos, M.Si.,
Kades Penindaian Iswanto, S.Kom, Pendamping Desa Kecamatan Kedurang Ilir Harry Ibel, BPD dan Anggota.
Adapun peserta yang mengikuti test uji kompetensi calon perangkat Desa Penindaian, sebanyak 11 orang peserta, dengan Tim Panitia Seleksi perangkat Desa Penindaian berjumlah 5 orang terdiri dari 4 orang dari BPD Penindaian, 1 orang Tokoh Masyarakat Desa Penindaian.
Setelah direkap hasil dari test uji kompetensi peserta calon perangkat Desa Penindaian untuk nilai tertinggi 7 orang yang akan dilantik menjadi Perangkat Desa Penindaian, yakni :
1. Ernata Adi Kusuma (Jumlah Nilai 98)
2. Mitri Wahyuni (Jumlah Nilai 94)
3. Suripto (Jumlah Nilai 90)
4. Rensi Kumala Dewi (Jumlah Nilai 67)
5. Yeni Seri Ayu (Jumlah Nilai 66)
6. Jopi Janson (Jumlah Nilai 58)
7. Dadi Maryanto (Jumlah Nilai 57)
Untuk tes Uji Kompetensi Calon Perangkat Desa Penindaian dilakukan dengan 2 tahap yakni tes Tertulis dan Test pengoperasian Komputer.
Kapolsek Kedurang Ipda Erik. F,S.H., menjelaskan, disamping menghadiri pembukaan ujian atau seleksi penjaringan ia juga menurunkan anggotanya terutama Bhabinkamtibmas di wilayah Desa binaannya masing- masing untuk melaksanakan pengamanan.
Pengamanan dilakukan agar ujian atau seleksi penjaringan Perangkat desa Penindaian dapat berjalan dengan aman, lancar dan tertib,” tutur Ipda Erik.
Sementara itu dalam sambutannya, Camat Kedurang Ilir berharap dengan telah dilaksanaan ujian perangkat Desa Penindaian Kecamatan Kedurang Ilir Kabupaten Bengkulu Selatan yang, Siapapun yang sudah terpilih menjadi perangkat Desa untuk tidak bersikap jumawa sedangkan yang tidak terpilih jangan terlalu kecewa.
“Bagi yang tidak lulus kami harapkan tidak berkecil hati bisa menerima dengan lapang dada dan bagi yang lulus ujian tulis jangan terlalu berlebihan berbangga hati karena amanah menjadi perangkat desa harus di jalani dengan baik,” ujarnya.