Kawalnews.com- Ikatan Persaudaraan Qari-qariah dan Hafizh-hafizah (IPQAH) Kabupaten Rejang Lebong, membuka kegiatan penjaringan dan pembinaan qari dan qariah di wilayah Kecamatan Selupuh Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Kamis (3/10/19) Pagi.
Pembukaan berlangsung di Masjid Nurul Huda Desa Sumber Bening, dengan tema untuk menciptakan generasi Qur’ani dan berakhlakul karima menuju masyarakat religius.
Ketua IPQAH Rejang Lebong, Hernedi Ma’ruf, S.Ag,.M.Pd.I menjelaskan, IPQAH mendapatkan dana hibah dari Pemerintah Daerah Rejang Lebong sebesar 75 Juta, sehingga IPQAH bisa bergerak dan melaksanakan kegiatan penjaringan dan pembinaan beberapa wilayah kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong.
“Dengan dana sekian, semoga kegiatan penjaringan qari dan qariah di Kabupaten Rejang Lebong dapat bermanfaat bagi masyarakat, untuk penjaringan berada di 8 Kecamatan secara bertahap dan secara periodik”. Ujar Hernedi.
Kecamatan yang termasuk dalam penjaringan adalah Kecamatan Selupu Rejang, Sindang Kelingi, Sindang Dataran, Binduriang, Sindang Beliti Ilir, Sindang Beliti Ulu, Padang Ulak Tanding dan Kota Padang. Kegiatan penjaringan yang dilaksanakan oleh IPQAH terhadap qari dan qariah dengan cabang tartil, tilawah anak-anak dan tilawah remaja.
Di Kecamatan sebanyak 81 Desa dengan setiap desa mengirimkan 5 Orang, dengan total keseluruhan peserta penjaringan berjumlah sebanyak 405 Orang. Dari keseluruhan peserta akan dibina dan akan diikutkan sebagai peserta untuk MTQ.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Staf Ahli, Drs.H. Edi Ansori mewakili Bupati Rejang Lebong yang berhalangan hadir. Dalam sambutannya mewakili Bupati, bahwa pemerintah daerah sangat mendukung adanya kegiatan penjaringan qari-qariah di Kabupaten Rejang Lebong.
“Kami sangat mengapresiasi dari penyelenggaraan kegiatan yang diadakan oleh IPQAH, melalui penjaringan qari dan qariah”. Ujar Edi Ansori.
Pembukaan tersebut dihadiri oleh DPRD Rejang Lebong Mahdi husein, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Camat, Kepala Desa, Kepala Madrasah RL, Kepala Madrasah Desa, Pengurus Masjid, Kepala Kementrian Agama, Guru Agama Desa serta masyarakat di Kecamatan Selupu Rejang. (Rs/Ambo)