Kawalnews.com – Rencana strategis Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah untuk membuka konektivitas Bengkulu-Jambi, tepatnya yang bakal menghubungkan Kabupaten Lebong dan Kabupaten Merangin, mendapatkan dukungan dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi bersama Badan Musyawarah Adat (BMA) Bengkulu.
Hal tersebut disampaikan Ketua LAM Jambi Perwakilan Khusus DKI Jakarta Zainal Abidin, usai Ramah Tamah dan ilahturahmi bersama LAM Jambi Perwakilan Khusus DKI Jakarta dengan Gubernur Bengkulu dan BMA Provinsi Bengkulu, serta Masyarakat Adat lainnya, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Ahad (16/06).
Untuk merealisasikan konektivitas ini, salah satu cara yaitu dengan menurunkan status hutan menjadi hutan masyarakat adat. Sehingga untuk mewujudkan ini, ketika LAM Jambi dan BMA Bengkulu mengusulkan hutan tersebut menjadi hutan kawasan adat.
Diketahui tudy kebudayaan LAM Jambi Perwakilan Khusus DKI Jakarta ke Provinsi Bengkulu dilaksanakan sejak 15 hingga 17 Juli 2024, dengan berbagai agenda. Diantaranya, kunjungan kebudayaan ke Kabupaten Bengkulu Tengah, Silaturahmi ke Pemprov Bengkulu dan BMA Provinsi Bengkulu sekaligus mengunjungi wisata sejarah Bengkulu serta kunjungan ke Pemda Kota Bengkulu.