Bengkulu Utara, Kawalnews.com – Keluarga yang tidak terima adanya penangkapan terhadap anggota keluarganya berujung aksi anarkis didepan Mapolres Bengkulu Utara. Petugas yang sigap, segera melakukan tindakan tegas sesuai prosedur.
Diawali dengan pelaporan secara berjenjang antar satuan kerja, Kapolres kemudian memerintahkan untuk menggelar Sispam Mako (Sistem Pengamanan Markas Komando), sebagai langkah pengamanan disertai dengan penyiapan tim negosiasi dan pengamanan aksi unras oleh Sat Samapta.
Kepolisian kemudian bertindak tegas karena massa berlaku anarkis dan bertindak membahayakan sehingga dilakukan pengamanan.
Cerita diatas merupakan simulasi dalam rangka kesiapsiagaan personel Polres Bengkulu Utara dalam menyikapi aksi unjuk rasa didepan Mapolres Bengkulu Utara, sekaligus pengamanan Mako.
Kapolres Bengkulu Utara Polda Bengkulu AKBP Andy Pramudya Wardana dalam kesempatan itu juga memberikan saran serta masukan tentang kegiatan yang diikuti oleh personel dari Satuan Kerja.
Kegiatan simulasi yang digelar pada Sabtu (10/12/2022) itu dipimpin langsung oleh Kapolres.