Bengkulu – Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Bengkulu Wibowo Susilo, mendampingi pemeriksaan dua pemimpin redaksi di ruang pemeriksaan Subdit Jatantas Ditreskrimum Polda Bengkulu, Selasa (6/2/2024). Kedua pemimpin redaksi tersebut adalah Riki dan Harian Rakyat Bengkulu dan Kepala Stasiun RRI Bengkulu M. Bugi Hidayat.
Plt Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Bengkulu Kompol Yusiady mengatakan, pemeriksaan tersebut terkait permintaan keterangan sebagai saksi dalam laporan dugaan pencemaran nama baik. Berdasarkan data terhimpun, perkara dugaan pencemaran nama baik tersebut dilaporkan oleh Rektor Unihaz Yulfiperius, dengan terlapor seorang advokat, Nediyanto.
Usai pemeriksaan, Kepala Stasiun RRI Bengkulu M. Bugi Hidayat mengatakan, dirinya menghadiri pemeriksaan dengan kooperatif. “Penyidik profesional dan pemeriksaan penuh kekeluargaan,” kata M Bugi.
Sementara itu, Ketua SMSI Bengkulu Wibowo Susilo mengatakan, SMSI secara kelembagaan mendampingi pemeriksaan sebagai bentuk solidaritas profesi.
“Sifatnya mendampingi dan bentuk solidaritas. Kita percaya penyidik bekerja profesional. Dan dalam perkara ini, pemimpin media diperiksa sebagai saksi terkait produk pers, namun bukan dalam perkara sengketa atau pidana pers,” jelas Wibowo.