Bengkulu Utara – Bhabinkamtibmas Polsek Batik Nau Polres Bengkulu Utara Polda Bengkulu, Aipda Andi Ansori mengajak masyarakat untuk membudidayakan tanaman singkong dengan memanfaatkan lahan kosong dalam mendukung ketahanan pangan.
Seperti yang terlihat Aipda Andi melakukan pengecekan budidaya tanaman singkong warga binaanya yang di tanamnya beberapa bulan yang lalu bersama warga Desa Durian Amparan, Kecamatan Batik Nau, Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (03/05/2023).
Kapolsek Batik Nau Ipda Deni Mashuri, S.H., mengatakan bahwa aksi tanam ini dalam rangka mendukung ketahanan pangan warga kecamatan Batik Nau dengan memanfaatkan lahan yang tidak di pakai, sehingga bisa mendukung ekonomi warga.
“Semoga gerakan budi daya menanam dengan memanfaatkan lahan dapat membantu pendapatan warga masyarakat,” ujar Ipda Deni Mashuri.
Dalam mendukung Ketahanan Pangan ini sesuai Atensi Bapak Kapolres Bengkulu Utara AKBP Andy Pramudya W, S.I.K., M.M., agar warga masyarakat memanfaatkan Lahan atau Pekarangannya untuk bertanam, baik menanam singkong, cabai, tomat dan lainnya.
Diketahui bahwa menanam singkong tidak begitu banyak perawatan dan tahan terhadap serangan hama dan penyakit tanaman.
Singkong atau ubi kayu merupakan produksi hasil pertanian pangan ke dua terbesar setelah padi, sehingga singkong mempunyai potensi sebagai bahan baku yang penting bagi berbagai produk pangan dan industri. Singkong biasanya dijadikan olahan pangan karena kandungan kerbohidratnya yang tinggi, sedangkan daunnya biasa digunakan untuk bahan sayuran.
“Tak lupa, diimbau kepada warga untuk Peduli terhadap Kamtibmas dilingkungannya,” imbuhnya.
Sementara itu, warga juga berterima kasih kepada Kepolisian yang telah menggerakan pertanian singkong dengan memanfaatan lahan kosong.
“Kami merasa bersyukur atas dorongan kepolisian dapat memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami singkong,” pungkas salah satu warga yang membudidayakan tanam singkog tersebut.