Kawalnews.com – Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setda Provinsi Bengkulu Oslita, hadir pada Upacara Pelantikan Rektor Universitas Dehasen (Unived) Bengkulu Periode 2020-2024, di Aula Lantai IV Unived Bengkulu, Selasa (24/11).
Pelantikan dan Pengukuhan ini dipimpin Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Yayasan Dehasen Bengkulu Bando Amin C Kader kepada Prof. Kamaludin sebagai Rektor terpilih menggantikan Rektor Unived Bengkulu Periode 2017-2021.
Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setda Provinsi Bengkulu Oslita mengapresiasi dan memberikan selamat kepada Civitas Akademika Unived Bengkulu atas telah dilantiknya Rektor Baru Periode 2020-2024.
Ucapan selamat bertugas juga ditujukan langsung kepada Prof. Kamaludin sebagai Rektor Unived Bengkulu yang baru dan ucapan selamat kepada Prof. Johan Setianto yang telah berhasil menyelesaikan tugasnya dalam mengemban amanah sebagai Rektor Unived Bengkulu dengan hasil yang baik.
Terlebih saat ini Unived Bengkulu merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang cukup diperhitungkan oleh masyarakat Indonesia. Ini dibuktikan dengan perangkingan Perguruan Tinggi versi Webometric, yang menempatkan Unived sebagai universitas swasta pada peringkat tertinggi se-Provinsi Bengkulu.
“Unived merupakan salah satu perguruan tinggi kebanggaan masyarakat Bengkulu. banyak para pemimpin dan tokoh dilahirkan dan dibesarkan oleh Unived dan juga telah turut serta membangun daerah dan negara dari masa ke masa,” ungkap Oslita.
Disampaikan Ketua BPH Yayasan Dehasen Bengkulu Bando Amin C Kader, keberadaan Unived akan selalu melahirkan mahasiswa-mahasiswa yang terbaik dibidangnya. Sehingga bisa berkontribusi aktif bagi pembangunan Bengkulu khususnya dan Indonesia secara luas.
“Kami dari Dehasen Bengkulu siap berkontribusi memberikan lulusan terbaik untuk mendukung kemajuan daerah,” jelas Bando Amin.
Hal senada juga diungkapkan Rektor Unived Bengkulu Prof. Kamaludin. Menurutnya ada 5 program yang akan dilaksanakannya selama 5 tahun mendatang. Diawali dengan meningkatkan akses kampus menjalin kerjasama bersama pemerintah daerah dan perguruan tinggi lainnya.
Selanjutnya peningkatan reputasi kampus, mengoptimalkan loyalitas staf pengajar, meningkatkan kompetensi fakultas dan program study dan mengoptimalkan harmonisasi organisasi. (Ambo/GJ)