Kawalnews.com – Terjadinya gejolak di pelabuhan Pulau Baai Bengkulu terkait permasalahan bongkar muat dan angkutan logistik yang kerap terjadi antara perusahaan keagenan kapal, jasa angkutan dan para pekerja/buruh.

Asosiasi Keagenan Kapal Provinsi Bengkulu menggelar sosialisasi dan penyuluhan terhadap para pekerja pelabuhan Pulau Baai Bengkulu pada Kamis (12/06) di Kantor Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Pulau Baai.

Penyuluhan kepada tenaga kerja bongkar muat untuk legiatan muat barang CPO ke Kapal di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu dengan Narasumber Bp. H Marwan S Ramis perwakilan dari PT. Sandabi Indah Lestari, Bp. Indarto A.Md Ketua ISAA (Indonesian Shipping Agency Assosiation), Ibu. Endang Suryani selaku Ketua Tenaga kerja Bongkar Muat Pelabuhan.

Ketua Asosiasi Keagenan Kapal (ISAA) Bengkulu yang juga pimpinan dari Perusahaan Baterai Cipta Manunggal (BCM) Group mengatakan, kegiatan penyuluhan kepada para karyawan tenaga kerja bongkar muat bertujuan mengantisipasi terjadi incident dalam berkerja serta mencegah adanya keributan antar karyawan sesama tenaga kerja bongkar muat dan dengan para pemilik agen kapal, serta adanya permasalahan yang terjadi di kawasan pelabuhan Pulau Baai.

“Kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk mengantisipasi terjadi incident dalam berkerja, serta mencegah adanya keributan antar karyawan sesama tenaga kerja bongkar muat dan dengan para pemilik agen kapal, serta adanya permasalahan yang terjadi di kawasan pelabuhan Pulau Baai seperti demo buruh bongkar muat dan pecahnya pipa milik PERTAMINA oleh kapal tongkang yang sempat menghambat distribusi BBM di Provinsi Bengkulu serta menciptakan situas